Buka jam 08.00 s/d jam 21.00 , Sabtu, Minggu & Hari Besar Tutup
Beranda » Uncategorized » SEISMOLOGI
click image to preview activate zoom
Diskon
10%

SEISMOLOGI

Rp 90.000 Rp 100.000
Hemat Rp 10.000
KodeIMM-03
Stok Tersedia
Kategori Uncategorized
Tentukan pilihan yang tersedia!
Bagikan ke

SEISMOLOGI

Seismologi adalah ilmu yang mempelajari tentang gempa bumi, sedangkan gempa bumi sendiri adalah suatu peristiwa alam di mana kulit bumi bergetar. Gempa bumi dapat terjadi oleh berbagai sebab, namun pergerakan dan interaksi di antara lempeng-lempeng kerak bumi, yang disebut juga sebagai lempeng tektonik, adalah penyebab dominan terjadinya gempa bumi.

Pergerakan interaksi di antara lempeng-lempeng tektonik, baik berupa interaksi divergen, konvergen, maupun transform, menimbulkan peningkatan tegangan pada batas-batas interaksinya. Pelepasan energi dalam bentuk rambatan gelombang gempa bumi terjadi manakala peningkatan tegangan tersebut melampaui batas kekuatannya, sehingga terjadi keruntuhan (failure) dengan disertai pelepasan tegangan (stress release) berupa energi yang merambat sebagai gelombang gempa bumi. Bagaimanapun, gempa bumi hampir selalu berhubungan dengan proses-proses tektonik pada kerak bumi, sehingga sering pula disebut sebagai proses seismo-tektonik.

Dalam banyak kasus, getaran gelombang gempa bumi bumi merupakan penyebab utama terjadinya berbagai kerusakan berupa runtuhnya berbagai konstruksi bangunan, tanah longsor maupun pergeseran-pergeseran pada permukaan tanah. Pada kondisi tertentu, tak jarang pula disertai dampak bencana tak langsung yang mengikutinya, seperti terjangan gelombang tsunami dan terjadinya likuifaksi pada tanah.

Kepulauan Indonesia, yang merupakan titik temu di antara 3 lempeng besar kerak bumi dunia, yaitu lempeng Eurasia, lempeng Pasifik, dan lempeng Hindia-Australia, merupakan wilayah yang sangat rawan bencana gempa bumi. Gempa bumi dapat terjadi setiap saat, sehingga dapat dikatakan sebagai tiada hari tanpa gempa bumi. Berbagai bencana gempa bumi besar pernah terjadi di sepanjang sejarah, beberapa diantaranya bahkan berdampak global, seperti halnya gempa bumi – tsunami Aceh (2004). Maka upaya mitigasi bencana gempa bumi menjadi hal yang penting untuk dilakukan.

Upaya mitigasi bencana gempa bumi, pada dasarnya bukanlah untuk menghilangkan faktor penyebabnya, oleh karena sejauh ini hal tersebut tidak mungkin dilakukan. Upaya mitigasi lebih ditujukan untuk meminimalkan dampak bencana yang diakibatkannya. Yaitu dengan meng identifikasi lokasi pusat-pusat gempa bumi beserta potensi percepatan rambatan gelombangnya. Dan juga identifikasi lokasi-lokasi yang berpotensi untuk terkena dampak yang menyertainya, seperti gelombang tsunami dan likuifaksi tanah. Mitigasi dilakukan dengan cara preventif, seperti menetapkan berbagai standar konstruksi bangunan tahan gempa, dan juga dengan menyiapkan berbagai pedoman penyelamatan dan evakuasi pada saat bencana tersebut terjadi.

Berbagai peristiwa bencana gempa bumi besar yang terjadi sepanjang masa, seyogyanya menjadi catatan untuk menjadi bahan evaluasi, oleh karena hal tersebut berpotensi untuk terulang kembali, walaupun dalam waktu yang sejauh ini belum dapat diprediksi.

SEISMOLOGI

Berat 300 gram
Kondisi Baru
Dilihat 12 kali
Diskusi Belum ada komentar

Belum ada komentar, buka diskusi dengan komentar Anda.

Silahkan tulis komentar Anda

Alamat email Anda tidak akan kami publikasikan. Kolom bertanda bintang (*) wajib diisi.

*

*

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

Produk Terkait

Produk yang sangat tepat, pilihan bagus..!

Berhasil ditambahkan ke keranjang belanja
Lanjut Belanja
Checkout